8 Ragam Hidangan Tradisional Bengkulu – Bengkulu, provinsi yang terletak di pesisir barat Pulau Sumatera, bukan hanya di kenal sebagai rumah bagi bunga terbesar di dunia—Rafflesia arnoldii—tetapi juga sebagai gudang cita rasa kuliner yang kaya akan tradisi dan keunikan. Di balik pesona alam dan sejarah kolonialnya, Bengkulu menyimpan warisan gastronomi yang patut dijelajahi lebih dalam.
Jejak Sejarah dan Filosofi Kuliner Bengkulu
Kuliner Bengkulu merupakan hasil akulturasi budaya lokal dengan pengaruh Melayu, Minangkabau, dan kolonial Inggris. Sebagai wilayah yang pernah menjadi pusat perdagangan dan kolonialisme, Bengkulu mengembangkan tradisi memasak yang unik, memadukan bahan lokal dengan teknik pengolahan yang khas.
Filosofi makanan Bengkulu berakar pada prinsip kesederhanaan, kehangatan, dan penghormatan terhadap alam. Banyak hidangan yang menggunakan bahan-bahan alami seperti ikan laut, rebung, durian, dan rempah-rempah yang tumbuh subur di tanah Bengkulu. Proses memasak yang panjang dan penuh ketelatenan mencerminkan nilai kesabaran dan kebersamaan masyarakatnya.
Ragam Hidangan Tradisional Bengkulu
Berikut adalah daftar makanan khas Bengkulu yang paling populer dan memiliki nilai budaya tinggi:
1. Pendap
Pendap adalah ikon kuliner Bengkulu yang terbuat dari ikan laut atau ikan air tawar yang di bumbui dengan rempah-rempah seperti bawang putih, cabai, kencur, dan kelapa parut. Ikan yang telah dibumbui kemudian dibungkus dengan daun talas dan dikukus selama berjam-jam.
Proses pengukusan yang lama membuat bumbu meresap sempurna ke dalam daging ikan, menghasilkan rasa gurih dan pedas yang khas. Pendap biasanya di sajikan dengan nasi putih hangat dan sambal segar.
2. Gulai Kemba’ang
Gulai Kemba’ang berasal dari Kabupaten Mukomuko. Hidangan ini menggunakan iga sapi yang di masak dengan bumbu khas Bengkulu, menghasilkan kuah gulai yang kental dan kaya rasa. Gulai ini biasanya muncul saat bulan Ramadan atau hari raya, menjadi simbol kemewahan dan kehangatan keluarga.
3. Rebung Asam Undak Liling
Rebung Asam Undak Liling adalah perpaduan antara rebung muda dan undak liling (sejenis siput air tawar). Hidangan ini di masak dengan bumbu asam yang segar, menciptakan rasa unik yang menggoda lidah. Rebung yang renyah berpadu dengan tekstur kenyal undak liling menjadikan makanan ini favorit di kalangan masyarakat pedesaan.
Baca Juga : 7 Ragam Hidangan Tradisional Gorontalo
4. Tempoyak
Tempoyak adalah fermentasi buah durian yang di olah menjadi sambal atau lauk. Di Bengkulu, tempoyak sering di campur dengan ikan patin atau ikan baung, lalu di masak dengan bumbu pedas. Rasanya asam, gurih, dan sedikit manis, cocok untuk pecinta durian yang ingin mencoba sensasi baru.
5. Bagar Hiu
Bagar Hiu adalah masakan berbahan dasar daging ikan hiu yang dimasak dengan bumbu rempah dan santan. Meskipun terdengar eksotis, hidangan ini memiliki rasa yang lembut dan gurih. Bagar hiu biasanya disajikan dalam acara adat atau jamuan resmi.
6. Lempuk Durian
Lempuk Durian adalah olahan durian yang mirip dengan dodol. Terbuat dari durian matang, gula, dan tepung, lempuk memiliki tekstur kenyal dan rasa manis legit. Makanan ini sering di jadikan oleh-oleh khas Bengkulu dan sangat digemari oleh wisatawan.
7. Bay Tat
Bay Tat adalah kue khas Bengkulu yang dahulu hanya di sajikan untuk kalangan bangsawan. Terbuat dari tepung, telur, mentega, dan gula, kue ini memiliki topping nanas atau keju yang memberikan rasa manis dan gurih. Bentuknya mirip pie, dan kini mudah di temukan di toko oleh-oleh.
8. Kue Lepek Binti
Kue Lepek Binti adalah makanan ringan berbahan dasar beras ketan yang di isi dengan daging cincang berbumbu. Adonan di bungkus daun pisang dan di kukus hingga matang. Rasanya gurih dan legit, cocok sebagai camilan sore hari.